SANG PEMIMPI
Collection Location | Perpustakaan Universitas Nusantara PGRI Kediri |
Edition | |
Call Number | 899.221 3 AND S |
ISBN/ISSN | 9786022916635 |
Author(s) | Andrea Hirata |
Subject(s) | fiksi |
Classification | 899.221 3 |
Series Title | GMD | Text |
Language | Indonesia |
Publisher | Bentang Pustaka |
Publishing Year | 2020 |
Publishing Place | Yogyakarta |
Collation | x, 266 hlm.; 21 cm |
Abstract/Notes | Andrea Hirata adalah pemenang pertama penghargaan sastra New York Book Festival 2013, untuk The Rainbow Troops, Laskar Pelangi edisi Amerika, penerbit Farrar, Straus & Giroux, New York, kategori general fiction, dan pemenang pertama Buchawards 2013, Jerman, untuk Die Regenbogen Truppe, Laskar Pelangi edisi Jerman, penerbit Hanser Berlin. Dia juga pemenang seleksi short story majalah sastra terkemuka di Amerika, Washington Square Review, New York University, edisi winter/spring 2011 untuk short story pertamanya Dry Season. Tahun 2015 dia dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa di bidang sastra oleh University of Warwick, UK dan Tahun 2017 menerima penghargaan budaya dari pemerintah Prancis untuk karyanya Les Guerriers de L'arc-en-ciel (Laskar Pelangi edisi Prancis, penerbit Mercure de France). Karya Hirata berbahasa Indonesia: Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov, Padang Bulan, Cinta di dalam Gelas, Sebelas Patriot, Laskar Pelangi Song Book, Ayah, Sirkus Pohon, dan Guru Aini. Karya dalam bahasa asing The Rainbow Troops, Der Träumer, Dry Season. Sejak Tahun 2010, secara mandiri Hirata mempromosikan minat baca, minat menulis dan mendirikan museum sastra pertama dan satu-satunya di Indonesia, Museum Kata Andrea Hirata di Belitung. Arai adalah saudara jauh Ikal yang telah menjadi yatim piatu sejak kelas 3 SD. Ia adalah anak yang sangat tabah menjalani hidupnya. Bayangkan saja, ketika Ikal dan Ayahnya menjemput Arai, mereka sedih melihat keadaan Arai, tetapi Arai menghibur Ikal dengan mainan buatannya. Adapun Jimbron adalah sahabat setia mereka yang sangat terobsesi kepada kuda. Ia sangat mengerti seluk-beluk setiap jenis kuda. Ketiga anak itu sering dimarahi Pak Mustar karena ulah konyol mereka. Pak Mustar adalah sosok orang yang sangat bersahaja, tegas, dan disiplin. Ia adalah pahlawan bagi anak-anak di Belitung. Berkatnya, Ikal dan teman-temannya tidak perlu menempuh jalan sejauh ratusan kilometer untuk pergi ke sebuah sekolah negeri. Pak Mustar menjadi galak karena anaknya tidak dapat masuk ke SMA yang susah-payah dibangunnya hanya karena nilai ujiannya kurang 0,25 dari batas minimal. |
Specific Detail Info | |
Image | |
Back To Previous |